Malang, www.beritamadani.co.id – Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWOI) Malang Raya diberi kesempatan untuk menyambut tamu-tamu dari India yang bergabung dalam FF (Friendship Force). Kesempatan ini pun IWOI Malang Raya mengandeng SMP Negeri 4 Kota Malang, dan Universitas Tribhuana Tungga Dewi, dengan memberikan suguhan hiburan berupa tari. Adapun tari kali ini yang ditampilkan adalah Tari Remo yang berasal dari siswi-siswi SMP Negeri 4 Kota Malang, juga Tari Kembang Pesisir Banyuwangi yang ditampilkan oleh mahasiswi Universitas Tribuana Tunggadewi, yang dibina oleh Omah Wayang Unitri.
Acara yang dikemas dalam farewell party disalah satu rumah makan ini dihadiri oleh tamu-tamu yang berasal dari Negara India . dengan penampilan tari-tarian ini mereka sangat antusias dan sangat menyukai sekali dengan budaya yang ada di negeri kita ini.
Friendship Force adalah merupakan organisasi nirlaba dan juga bentuk kerja sama antara Indonesia dengan India, dalam bidang baik itu diplomasi budaya, persahabatan budaya serta kompetensi antar budaya melalui homestay.
Ketua IWOI Malang Raya Yuni Ektanta, saat diwawancarai media ini menyatakan bahwa dirinya sangat senang sekali dan bangga karena IWOI Malang Raya telah dilibatkan dalam kegiatan ini dan dirinya juga berjanji akan selalu memberikan yang terbaik kepada tamu-tamu khususnya tamu luar negeri dalam menampilkan budaya lokal yang ada di Kota Malang.
“IWOI Malang Raya selalu bekerja sama dengan segala sektor demi untuk mengenalkan dan melestarikan budaya yang ada di Kota Malang ini, sehingga budaya kita jangan sampai ketinggalan dan kalah dengan budaya-budaya mancanegara yang bisa merusak generasi muda,” tutur Yuni.
Masih menurut Yuni, IWOI akan selalu terdepan dan siap untuk menjadi volunteer dalam kemajuan Budaya.
“Kami IWOI selalu siap dan sanggup menjadi volunteer budaya agar budaya kita tidak akan punah dan bisa terjaga kelestariannya,” pungkas Yuni.
Sementara itu Dr.Panca Dinihari, Kepala sekolah SMP negeri 4 saat diwawancarai www.beritamadani.co.id menyampaikan, dirinya merasa bangga sekali anak-anak didiknya bisa menyajikan tariannya sehingga tamu-tamu dari India merasa puas bahkan tadi juga kita lihat beberapa tamu diajak menari bersama dengan anak-anak kami ini pertanda bahwa budaya tari terutama Tari Remo yang ada di SMPN 4, diterima dengan baik oleh tamu-tamu yang terhormat ini.
“Saya merasa bangga dengan penampilan anak-anak kami yang telah memberikan suguhan Tari Remo, sehingga tamu-tamu kita merasa gembira, senang dan bahkan tadi mereka juga diajak menari bersama-sama dengan anak-anak, itu artinya mereka sangat menyukai dengan Tari Remo yang berasal dari SMPN 4 ini,” ucap Dini.
Hal senada juga diamini oleh Agung Subrojo selaku Pemangku Omah Wayang Unitri, dirinya pun juga selalu siap berkolaborasi dengan IWOI Malang Raya dan SMPN 4 dalam melestarikan budaya dan mengembangkan potensi budaya bersama-sama.
“Di Omah Wayang Unitri banyak sekali budaya dari berbagai daerah, bahkan kami juga punya Budaya yang berasal dari Tionghoa tetapi penarinya berasal dari anak anak NTT ataupun NTB. Namun mereka bisa memperagakan dengan sangat indah dan rampak,” terang Agung yang menjadi Dekan MIPA di Unitri. (Yuni)
