Kediri, www.beritamadani.co.id – Group Kesenian Jaranan Putro Joyoboyo, mengadakan tasyakuran ulang tahun dengan mengadakan doa bersama di Petilasan Sri Aji Joyoboyo, dilanjutkan dengan melaksanakan sungkem dan gebyakan di Sendang Tirtokamandanu, Desa Menang, Kec.Pagu, Kabupaten Kediri, Minggu (6/9/20).
Seperti yang dikatakan oleh Mbah Suratin, Juru Kunci Sendang Tirtokamandanu, bahwa kegiatan tasyakuran atau yang dikenal dengan “nyadran” (selamatan) di Bulan Suro ini, dengan maksud untuk memanjatkan doa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa supaya semua crew diberikan keselamatan, diberikan rizky dan memohon supaya wabah pandemi Covid-19 ini segera berakhir.
“Agenda pada hari ini Group Kesenian Jaranan Putro Joyoboyo main seperti biasa untuk memperingati hari ulang tahun dan menghormati Bulan Suro yang bertempat di Petilasan Sang Prabu Sri Aji Joyoboyo dengan berdoa bersama semoga Masa Pandemi Covid-19 segera berakhir,” ungkap Mbah Suratin.
Ketua Group Jaranan Putro Joyoboyo, Budi Widagdo mengatakan sangat berterimakasih kepada Pemerintah Desa Menang atas ijin yang diberikan dan semua suport untuk terselenggaranya acara ulang tahun, yang rutin diadakan tiap tahun di Bulan Suro, saat ini dilaksanakan pada hari ini, Minggu (6/9/20).
Antusias masyarakat sangat luar biasa, acara yang tadinya hanya dikhususkan untuk Warga Desa Menang, pada akhirnya bocor dan penonton membludak, salah satunya karena banyak yang melakukan live streaming via Youtube. Warga di luar Menang pun berdatangan untuk melihat penampilan dari Group Jaran Kepang Putro Joyoboyo ini. Biarpun cuma satu babak, sepertinya bisa melepaskan kerinduan dari masyarakat pencinta seni jaran kepang.
Karena acara ini masih dalam masa new normal maka untuk mencegah penyebaran virus Covid-19, aparat kepolisian dari Polsek Pagu bertindak tegas dengan membubarkan acara ini, tepat Pukul 14.00 WIB.
Reporter: Cak Kas, Editor: Widyana R.
