Kota Malang, www.beritamadani.co.id – Dalam rangka memperingati HUT ke-78 RI, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Malang bekerja sama dengan Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWOI) Malang Raya, menggelar wayang kulit dengan dalang cilik berbakat Panji Agung Nusantara. Ia salah satu siswa berprestasi dari SMPN 4 Kota Malang. Pertunjukan dilaksanakan di Kantor DPRD Kota Malang, pada Sabtu, 3 September 2023.
Dalam pagelaran wayang kulit yang mengangkat tema ‘Gathot Koco Jago’. Panji Agung Nusantara memukau penonton dengan kemampuan dalangnya yang luar biasa. Meski pun usianya masih tergolong muda, namun Panji mampu memainkan wayang dengan penuh kelincahan dan penuh emosi, sehingga membuai para penonton dalam cerita pewayangan yang disajikannya.
Ketua IWOI Malang Raya, Yuni Ektanta, pada saat diwawancarai awak media ini mengatakan tujuan pagelaran wayang kulit ini, yaitu untuk memberikan edukasi pada generasi muda, karena melihat generasi muda tidak baik-baik saja.
“Kegiatan ini untuk memberikan tauladan kepada generasi muda agar mental mereka menjadi lebih kuat, diharapkan sesuai dengan karakter dari wayang yang ditampilkan yaitu Gathot Koco Jago,” ujarnya.
“Acara ini memberikan pesan moral kepada generasi muda tentang pentingnya menjaga dan menghargai nilai-nilai kemerdekaan yang telah diraih oleh para pahlawan,” imbuhnya.
Pada kesempatan tersebut, Ketua DPRD Kota Malang, I Made Riandiana Kartika, S.E., M.M., menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam kesuksesan acara ini.
“Pagelaran wayang kulit ini adalah bentuk apresiasi kita terhadap Budaya Indonesia dan semangat kemerdekaan. Kami berharap bahwa generasi muda terus melestarikan tradisi ini dan menjadi penerus perjuangan bangsa,” ucapnya.
Kerja sama antara DPRD Kota Malang dan Ikatan Wartawan Online Indonesia cabang Malang Raya dalam menggelar acara ini mendapat apresiasi tinggi dari masyarakat dan pihak terkait.
Acara pagelaran wayang kulit dengan dalang cilik Panji Agung Nusantara berhasil menghadirkan sentuhan tradisional yang sarat makna dalam memperingati Hari Kemerdekaan ke-78 RI. Semoga semangat perjuangan dan cinta akan Budaya Indonesia terus berkobar di hati generasi muda Kota Malang. (Nazila Aisy Zahra/IAIN Ponorogo)