Malang, www.beritamadani.co.id – Momen berbuka puasa bersama keluarga, teman, atau rekan kerja dapat  dinikmati nantinya di Hotel Grand Mercure Malang Mirama dengan bermacam-macam menu yang disajikan mulai dari menu pembuka, menu utama, sampai hidangan penutup.

Dengan tema “Ramadhan Wonderful Indonesia” Sugito Adhi, General Manager Grand Mercure Malang Mirama menjelaskan bahwa pada tahun ini Grand Mercure Malang Mirama juga akan mengadakan acara yang menarik.

Berbeda dengan tahun sebelumnya, pada tahun kedua kali ini, Grand Mercure Malang Mirama menyajikan menu yang lebih beragam hingga 200 menu, dan tahun ini menu yang ditonjolkan adalah menu ala Meksiko serta Timur Tengah. Disamping itu anda juga dapat menikmati sajian khas Nusantara dan Jepang.

“Jadi makanan, kalo ke sini mungkin akan bisa anda pilih, mau yang suka Indonesia pasti ada, karena Grand Mercure Malang Mirama makanan khasnya kan lokal. Jadi lokal pasti ada ditambah Arabic,” ucap Heri Purwanto selaku Executive Chef Grand Mercure Malang Mirama.

Heri juga menambahkan bahwa menu-menu yang disajikan juga akan dirotasi setiap hari, namun menu favorit seperti kambing dan nasi briyani akan selalu siap sedia bagi pelanggan. Selain itu, pelanggan juga dapat menikmati barbeque serta live cooking yang berada di area outdoor.

Nantinya anda dapat menikmati penawaran yang disediakan oleh Grand Mercure Malang Mirama mulai dari tanggal 22 Maret hingga 21 April 2023 dengan harga yang ditawarkan yakni, Rp 266.000/pax nya. Juga disediakan paket makan sahur hanya Rp 100.000/paxnya

Grand Mercure Malang Mirama juga memberikan promo beli 4 gratis 1 dan untuk grup dengan lebih dari 10 atau 20 orang akan mendapatkan special price dari Grand Mercure Malang Mirama.

Dan lebih menariknya lagi dengan promo tersebut, Grand Mercure Malang Mirama juga menyediakan Grand Prize 1 tiket umroh gratis yang disediakan oleh Ebad Wisata Indonesia dan keping emas yang dipersembahkan oleh Pegadaian.

Pada tahun ini Grand Mercure Malang Mirama berharap dapat menarik pelanggan lebih banyak dari tahun kemarin, mengingat semenjak bulan Desember tahun lalu kebijakan PPKM telah dicabut secara resmi. 

“Kami mentargetkan actual 8000 (pelanggan). mengingat pada tahun lalu kita bisa mencapai 5000 pelanggan, padahal masih musim pandemi,” pungkas Sugito Adhi. (Yuni)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous post <strong>Forkopimda Jombang Gelar Silaturahmi dengan Ormas dan Paguyuban Silat</strong>
Next post <strong>Upacara Ziarah dan Tabur Bunga di TMP Suropati Dihadiri Wakil Wali Kota Malang</strong>