Kota Kediri, www.beritamadani.co.id – Kapolres Kediri Kota AKBP Wahyudi, S.I.K., M.H.,  menyerahkan  dua Arca penganti Arca Dwarapala yang rusak di Pura Joyo Amijoyo, Dusun Kalinanas, Desa Kalipang, Kecamatan Grogol, Kabupaten Kediri, Sabtu (19/2/2022).

Hadir dalam Penyerahan dua arca penganti Arca Dwarapala yang rusak Ketua DPRD Kabupaten Kediri Dodi Purwanto , Ketua DK4 Kabupaten Kediri Gus Imam Mubarok,  Forkopimcam Kecamatan Grogol, Tiga Pilar Desa Kalipang Kecamatan Grogol dan perwakilan warga Hindu dan masyarakat Dusun Kalipang.

Penyerahan dua arca penganti tersebut diterima langsung oleh Bapak Parmo selaku Pemangku Pura Joyo Amijoyo bersama Pengurus Pura Joyo Amijoyo Dusun Kalinanas.

Dalam kesempatan tersebut Kapolres Kediri Kota menyampaikan imbauan kepada warga masyarakat Dusun Kalinanas Desa Kalipang Kecamatan Grogol Kabupaten Kediri untuk selalu menjaga siskamtibmas yang tentram dan kondusif dan tidak terprovokasi dari pihak-pihak yang tidak bertanggung-jawab sehingga dapat menganggu situasi keamanan di Dusun Kalinanas yang sekarang ini sudah sangat kondusif .

“Dua arca penganti yang diserahkan oleh Bapak Kapolres Kediri Kota, kami terima dengan ucapan terima kasih dan  apresiasi setinggi-tingginya atas perhatian Bapak Kapolres Kediri Kota kepada kami umat Hindu di Dusun Kalinanas Desa Kalipang dan umat agama lainnya untuk tidak terprovokasi terkait kejadian tersebut bahkan kami semakin kompak dan erat hubungannya di sini,” ungkap Parmo, Pemangku Pura Joyo Amijoyo.

Seperti diketahui sebelumnya Polres Kediri Kota menindaklanjuti laporan peristiwa rusaknya Patung Dwarapala di Pura Joyo Amijoyo, Dusun Kalinanas RT. 02 RW. 01, Desa Kalipang, Kecamatan  Grogol, pada Kamis 18 Februari 2022.

Tindak lanjut tersebut yakni Kapolres Kediri Kota AKBP Wahyudi, S.I.K, M.H., mengajak dialog yang melibatkan berbagai unsur Forkopimda dan Forkopimcam Kecamatan Grogol, FKUB, PHDI dan DK4.

“Pura Jaya Amijoyo sebagai tempat ibadah umat Hindu mari kita sama-sama mulai dari unsur TNI, Polri, Pemerintah Daerah, Tokoh Agama serta Tokoh Masyarakat bersatu dan saling menghormati antar pemeluk agama serta menjaga tempat ibadah tersebut, sehingga kerukunan yang selama ini sudah terjalin harmonis tetap terjaga,”pungkas AKBP Wahyudi. (*/Red.BMK)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous post Tim Al-Askar Yonkes 2/Divif 2 Kostrad Raih Juara 1 Festival Hadrah se-Provinsi Jawa Timur
Next post Jam Komandan: Danrem 081/DSJ Ingatkan Disiplin Prokes dan Pola Hidup Sehat