Kediri, www.beritamadani.co.id – Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana memantau langsung pos pengamanan (pospam) hari raya di simpang empat Mengkreng, Purwoasri.

Pihaknya mengatakan pemantauan ini bertujuan untuk memonitor potensi kemacetaan saat mudik lebaran tahun ini. Untuk mengurai kemacetan pihaknya telah menyiapkan Area Traffic Control System (ATCS).

“Kita siapkan ATCS di titik rawan kemacetan selama mudik lebaran dan arus balik“, kata bupati yang akrab disapa Mas Dhito tersebut.

Sebagaimana diketahui, Simpang Mengkreng menjadi salah satu titik paling ramai setiap tahunnya sebelum dan paska lebaran Idul Fitri. Karena, simpang ini menjadi jalur antar provinsi baik dari Jawa Timur menuju Jawa Tengah dan Jakarta.

Dari pantauan di lapangan, arus lalu lintas di Simpang Mengkreng terpantau ramai lancar. Kemacetan terjadi hanya ketika kereta tengah melewati perlintasan kereta di jalur tersebut.

Bupati yang gemar bervespa tersebut berpesan kepada pada pemudik untuk memastikan kesehatannya selama perjalanan. Menurutnya, perjalanan jauh membutuhkan stamina yang tinggi.

“Jaga kesehatan dan jangan lupa beristirahat yang terpenting patuhi peraturan lalu lintas selama berkendara,” terangnya.

Dibandingkan dengan tahun lalu, tingkat kemacetan di kawasan simpang empat Mengkreng relatif lebih landai. Pun demikian Polres Kediri tetap menyiapkan anggotanya untuk berbagai kemungkinan yang terjadi.

Pasalnya potensi kemacetan tersebut masih sangat besar akibat adanya perlintasan kereta api dan tempat pemberhentian bus yang berada tepat di sebelah timur Pospam Mengkreng.

“Jika terjadi penumpukan di Simpang Mengkreng, dari arah Kediri di Simpang Papar akan dilakukan pengalihan ke arah Plemahan dan menuju ke Jombang,” ucap AKBP Bimo Ariyanto. (diskominfokdr)

Previous post Retak Pengurus PWI Pusat VS Penasehat Buntut Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah BUMN RP.2,9 Miliar, Perlu Reformasi!
Next post <strong>Presiden LSM LIRA dan EDISON ke Bareskrim Lapor Kasus Dana Hibah BUMN yang Diduga Dikorup Oknum PWI Pusat Rp 2.9 M</strong>