Kediri, www.beritamadani.co.id – DPD PPNI Kabupaten Kediri mengadakan Rapat Kerja Daerah pada ,10-11 Juni 2023 di Bukit Daun Hotel and Resort, Jl. Argowilis No. 777, Bajang, Semen, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri.
Rakerda PPNI Kabupaten Kediri mengambil tema “Tingkatkan Sinergi Wujudkan Peran Aktif Organisasi”.
Rakerda diikuti 85 peserta, diantaranya Erwanto, Amd.Kep.,S.K.M. M.Kes., (Perwakilan DPW Jatim selaku Ketua Divisi Pemberdayaan Anggota DPW PPNI Jawa Timur), Sucipto, S.Kep., Ns., M.Kes. (DPD Kota Kediri), Joko Susilo, S.Kep., Ns (DPD Trenggalek), dan 11 Dewan Pengurus Komisariat.
Dalam sambutannya, Edy Wiyono yang diwakili oleh Anas Tamsuri, S.Kep.,Ns., M.Kes., selaku Sekretaris DPD Kabupaten Kediri menyampaikan Rakerda merupakan amanat dari Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga untuk menyusun dan menghasilkan program kerja 5 tahun bagi organisasi PPNI Kabupaten Kediri.
Anas Tamsuri juga menyampaikan apresiasi atas peran serta aktif dari seluruh anggota kegiatan dan DPK se Kabupaten Kediri yang telah ikut serta mensukseskan acara ini.
“Kegiatan Rakerda ini diselenggarakan untuk mengejawantahkan harapan dan aspirasi anggota untuk upaya mewujudkan perawat yang lebih profesional, sejahtera dan bermartabat,“ ujarnya.
Saat dikonfirmasi awak www.beritamadani.co.id , Erwanto menyampaikan, atas nama DPW Jatim mengucapkan selamat kepada DPD Kabupaten Kediri yang telah melaksanakan Rakerda.
“Seperti yang disampaikan oleh Ketua DPW bahwa Rakerda ini bertujuan untuk menyusun rencana kerja 5 tahun yang akan datang, jadi ini merupakan agenda rutin sebagai kewajiban atau tanggung jawab Ketua DPD untuk melaksanakan Rakerda minimal 1x selama kepengurusannya”, jelasnya.
“Harapannya sesuai dengan apa yang saat ini terjadi di Rakernas bahwa Rakerda ini merumuskan rencana kerja 5 tahun juga mengakomodir hasil dari Rakernas. Ada 3 hal yang menjadi penekanan yaitu Diklat, kesejahteraan terkait dengan upah dan perlindungan hukum, kenyamanan di tempat kerja.Terkait Diklat harapannya nanti disusun program – program yang mengampu terkait Diklat dan pelatihan. Karena dengan Diklat dan pelatihan yang sudah direncanakan akan meningkatkan kompetensi dari teman-teman perawat”, imbuhnya.
Untuk diketahui, Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) merupakan organisasi yang didirikan untuk membantu para perawat agar mempunyai jiwa kompetensi yang professional dan rasa kebersamaan serta menghimpun dan memberikan kesempatan kepada semua anggota untuk berkarya dan berperan aktif dalam mengembangkan dan memajukan profesi. (Widya)