Malang, www.beritamadani.co.id – Kegiatan ngabuburit yang dilakukan Komunitas Fast Car Foundation diawali dengan kehadiran 8 mobil supercar baik dari; Porsche, Lamborghini, Ferrari, Bentley, dan BMW, yang datang dan terparkir rapi di Halaman Depan Balai Kota Malang, tak heran kehadiran supercar dari komunitas asal Surabaya tersebut membuat para pengguna jalan lainnya berhenti dan melihat.
Salah satu anggota komunitas Fast Car Foundation, dr. Michael Lawanto, mewakili rombongan tersebut mengatakan, Kota Malang memiliki daya tarik tersendiri, sehingga terpilih menjadi lokasi ngabuburit sekaligus bakti sosial.
“Kami dari Surabaya sengaja datang ke sini, karena Kota Malang punya daya tarik tersendiri. Mulai dari seni budaya, UMKM, serta sektor pariwisata, semuanya sangat potensial,” ucapnya saat diwawancarai www.beritamadani.co.id. Â
Terlihat ada sebanyak 100 paket bantuan sembako yang diserahkan kepada; yatim piatu, dhuafa, serta warga Kota Malang yang membutuhkan.
Masih menurut dr. Michael, dengan kegiatan ini, juga diharapkan dapat menunjukkan kepada para investor atau pengusaha lokal bahwa wilayah Kota Malang memiliki potensi besar untuk berinvestasi.
“Kami bukan untuk ugal ugalan. Tapi untuk menarik investor agar mau datang ke Kota Malang. Supercar identik dengan pengusaha sukses, maka otomatis investor tertarik, dan melihat bahwa Kota Malang punya potensi,” pungkasnya.
Sementara itu, Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat yang ikut menyambut kehadiran komunitas supercar tersebut, menyampaikan terima kasih telah berkunjung ke Kota Malang.
“Mereka tertarik dengan potensi yang dimiliki Kota Malang. Mudah mudahan mereka tertarik untuk investasi atau mengajak teman-temannya berinvestasi di Kota Malang,” terang Wahyu Hidayat.
Disamping itu, pihaknya juga akan menunjukkan detail-detail potensi yang ada di Kota Malang kepada komunitas supercar tersebut.
“Ada banyak investasi di Kota Malang, mulai sektor UMKM, pariwisata hingga sektor kesehatan. Saya kenalkan kepada mereka, dan mudah-mudahan mereka tertarik dengan beberapa hal dan bisa berinvestasi di Kota Malang,” pungkas mantan Sekda Kabupaten Malang ini. (Yuni)