Malang, www.beritamadani.co.id – Komandan Lanal Malang, Kolonel Laut (KH/W) Dewi Lestari, S.Pd., M.Tr. Hanla., M.M., CHRMP., memimpin apel puncak acara penanaman mangrove serentak di Pantai Bajulmati, Dusun Bajulmati, Desa Gajahrejo, Kec. Gedangan, Kab. Malang. Senin (15/5/2023) Sore.
Hadir dalam giat penanaman serentak, Wakapolres Malang, Kompol Wisnu S. Kuncoro, S.I.K, M.Si., Camat Gedangan, Teguh Susetyo, S.E., Kapolsek Gedangan, AKP Yoyok Supandi, S.H., Danramil Gedangan, Kapten CBA Wakid Tohari, S.Ak., ADM KPH Malang, Ketua Jalasenastri Cabang 9 Korcab V DJA II, Ria Thomas A. Dhamang, Ka. UPT PPP Pondok Dadap, Budi Setyono, S.Pi, M.Agr., Relawan Pantai Selatan Rescue (RPSR), Pramuka, nelayan pesisir Kondang Bajul Lestari binaan Pos AL, Pokmaswas Bajulmati, Bajul Mati Sea Turtle CONSERVATION (BSTC), BKSDA.
Komandan Lanal Malang, Kolonel Laut (KH/W) Dewi Lestari, S.Pd., M.Tr. Hanla., M.M., CHRMP., Alhamdulillah sore hari ini kita bisa hadir dalam acara penanaman mangrove serentak di Indonesia yang berpusat di Dermaga Bambu Pantai Indah Kapuk Jakarta Utara, yang dihadiri langsung oleh Presiden RI, Panglima TNI, Kapolri, para menteri Kabinet Indonesia Maju, para KAS Angkatan (Darat, Laut, Udara), Duta Besar (Dubes) negara sahabat, Prajurit TNI, Relawan, dan perwakilan masyarakat serta pelajar.
“Pertama tama marilah kita bersyukur atas berkah serta limpahan rahmat dan senantiasa bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas barokahnya sehingga kita dapat hadir dan berkumpul bersama dalam keadaan sehat wal’afiat di Pantai Bajulmati. Tak lupa saya mengucapkan, selamat sore dan selamat datang serta terima kasih atas kehadiran para tamu undangan dan para peserta kegiatan yang telah berkenan hadir di acara ini, semoga kegiatan ini dapat bermanfaat bagi kita semua,” tutur Dewi Lestari.
“Perlu kita ketahui keberadaan hutan mangrove memiliki peran penting dan manfaat yang besar bagi lingkungan sekitar, diantaranya berfungsi sebagai stabilisator produktivitas sumber daya hayati yang dapat mempengaruhi terhadap perekonomian wilayah pesisir serta mangrove juga mampu menahan ombak, mencegah abrasi bahkan mampu meminimalisir kerusakan yang diakibatkan oleh bencana tsunami,” paparnya.
Dewi melanjutkan, dari aspek ekologi, mangrove berfungsi sebagai filter pulusi air dan udara, karena mampu menyerap polutan atau asap dari udara, disamping itu mampu menahan ombak, mencegah abrasi bahkan mampu meminimalisir kerusakan yang diakibatkan. Mangrove juga sebagai habitat tempat hidup dan berkembang biaknya berbagai jenis ikan juga biota laut, serta mangrove mampu menghasilkan kayu untuk bahan bangunan.
“Sehingga penanaman mangrove merupakan langkah penting bagi Indonesia khususnya warga Malang Selatan dalam memitigasi perubahan iklim, yang harus dilakukan dan melibatkan jajaran TNI seluruh Indonesia dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat,” lanjutnya.
“Saya berharap kegiatan ini tidak berakhir pada acara seremonial semata, tetapi harus ditindaklanjuti dengan mengawasi, menjaga dan memelihara serta melindungi ekosistem sebagai upaya pemulihan konservasi di wilayah pesisir Pantai Selatan Kab. Malang, sehingga tujuan menjadikan daerah pesisir pantai menjadi lahan mangrove dapat terwujud,” ucap Danlanal Malang.
“Semoga kegiatan ini dapat memberikan banyak manfaat bagi kita semua khususnya warga Desa Gajahrejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang. Marilah kita berdoa, memohon kepada Tuhan Yang Maha Kuasa agar berkenan memberikan petunjuk, bimbingan dan perlindungannya kepada kita semua dalam pengabdian kepada bangsa dan negara tercinta. Alhamdulillah acara berjalan aman, lancar sesuai tujuan yang diharapkan,” pungkasnya. (Hendes)