Kabupaten Malang, www.beritamadani.co.id – Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Swasta se-Kabupaten Malang, diikuti oleh 252 Lembaga Swasta Sekolah Adiwiyata, Guru Penggerak, Sekolah Penggerak (6 SMP Negeri & 8 SMP Swasta). Diadakan di Gedung PGRI Pakisaji, Kabupaten Malang. Senin (27/2/2023).
Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Swasta tersebut selain menjadi ajang koordinasi juga untuk Sosialisasi Ujian Sekolah Tahun Pelajaran 2022-2023.
Hadir dalam acara tersebut, Achmad Wahid selaku Kepala Bidang Sekolah Menengah, Nurul selaku Kasi Kurikulum Dinas Pendidikan, Suntoro Ketua MKKS Kabupaten Malang, Manan Supriadi sebagai Ketua Panitia Musyawarah dan Kepala Sekolah SMP Negeri 4 Kepanjen, serta Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Sumberpucung.
Acara dimulai dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan berdoa. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Achmad Wahid selaku Kepala Bidang Sekolah Menengah Dinas Pendidikan Kabupaten Malang.
Dalam sambutannya Achmad Wahid mengatakan bahwa didalam Pendidikan Kurikulum Merdeka harus ada Sekolah Penggerak dan Guru Penggerak, dimana Sekolah Penggerak yaitu bagaimana Kepala Sekolah menggerakkan gurunya, murid, Komite Sekolah, wali murid, sarana dan prasarananya, sebagai rujukan diharapkan dapat lebih baik. Dan sebagai Guru Penggerak baik dari sekolah negeri maupun swasta yang diharapkan kompetensinya, atau kemampuan guru yang dimilikinya.
Menurut Surat Edaran Kementerian Pendidikan No 1 tahun 2021, bahwa Ujian Nasional telah dihapus dan diganti dengan Ujian Sekolah. Dengan adanya anak-anak aktif kembali ke sekolah maka Kegiatan Belajar Mengajar semakin terstruktur dan semakin baik.
MGMP merupakan tempat sebagai wakil sekolah/guru, mengukur kemampuan anak. Dinas Pendidikan ingin mengetahui hasil yang maksimal dari kemampuan akademik anak-anak. Pemetaan gunanya untuk memberikan motivasi kepada murid. Agar ada standart ukur yang jelas satu alat yaitu mutu.
Terkait dengan BOS, Achmad Wahid mengatakan,“BOS yang diberikan pada sekolah dan apa yang digunakan harus bisa dipertanggungjawabkan,” ujarnya .
Di tempat yang sama, Manan Supriadi Ketua Panitia Musyawarah, ketika diwawancarai media ini, menyampaikan,”Seperti yang disampaikan Bupati Malang Sanusi pada acara di Hotel Purnama beliau mengatakan bahwa akan memberikan penghargaan/rewards kepada anak yang berprestasi,” tandasnya. (Bagyo)