Jombang, www.beritamadani.co.id – Kekerasan dan Intimidasi terus menimpa pada para wartawan di Jombang. Kali ini dilakukan oleh oknum karyawan sebuah SPBU di Jogoloyo Sumobito, yang diduga karyawan itu kesehariannya sebagai mekanik di SPBU tersebut. 

Tanpa alasan yang jelas karyawan SPBU itu melakukan pemukulan kepada salah satu Wartawan media online, yang saat itu menanyakan keberadaan Yudi yang merupakan manager SPBU tersebut.

Peristiwa ini terjadi pada Kamis (19/1/2023) sekira jam 13.30 WIB di SPBU yang berada di Dusun Mojokuripan, Desa Jogoloyo, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Wartawan ED, korban pemukulan dan intimidasi karyawan SPBU ketika ditemui di rumahnya menceritakan, bahwa sebenarnya tujuan saat bersama istrinya mampir ke SPBU itu hanya untuk mengisi BBM sepeda motornya.

“Tujuan saya dan istri ke situ sebenarnya hanya untuk mengisi bensin motor saya”, jelas ED.

“Akan tetapi karena antriannya panjang istri saya mengajak istirahat dulu, karena istri saya juga mau ke toilet, ketika mau pergi ke toilet istri saya berpesan ke saya agar menanyakan keberadaan Pak Yudi Manager SPBU tersebut, yang memang kami berdua mengenalnya”, urai ED.

Lebih rincinya ED menceritakan awal terjadi pemukulan terhadap dirinya.”Karena mendapat pesan dari istri saya untuk menanyakan keberadaan Pak Yudi, saya mencoba bertanya kesalah satu karyawan SPBU yang berada di dekat Saya, akan tetapi gak tahu masalahnya apa karyawan tersebut malah marah-marah, dan ngomel-ngomel gak karuan, dan ketika saya mencoba menjelaskan maksud saya, tiba-tiba karyawan tersebut memukul rahang saya dengan keras, dan saya langsung Jatuh,” tegas ED.

Merasa kesakitan dan tidak menerima dengan perlakuan oknum Karyawan SPBU itu , ED bersama istri nya ditemani Yusuf Asobi Ketua DPD IWO I (Ikatan Wartawan Online Indonesia) Kabupaten Jombang, sepakat untuk melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sumobito, karena memang TKP – nya berada di wilayah Sumobito.

Pada saat melaporkan ke Polsek Sumobito, ED dan istrinya diterima dengan baik oleh pihak SPKT Polsek Sumobito hal ini di buktikan dengan dikeluarkannya surat: LP/B/06/I/2023/SPKT/Polsek Sumobito/RES JOMBANG/POLDA JATIM. Tertanggal 19 Januari 2023.

Melihat ramai dan viralnya video terkait keributan di SPBU yang dipimpinnya, Yudi yang merupakan Manager di SPBU  tersebut, mencoba mencari jalan damai dengan berkunjung ke rumah ED pada sabtu (21-01-2023) di Desa Jati Wates, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang.

“Kedatangan saya dengan ditemani Pak Aang (pengawas) ke rumah Pak Edi ini ,  pertama-tama ingin melihat kondisi dari Pak Edi, yang kedua dan terpenting saya atas nama management SPBU, memohon maaf atas kejadian yang tidak mengenakan yang menimpa Pak Edi di SPBU kami kemarin,  di sini kami beserta semua management SPBU  kedepannya ingin mejalin hubungan baik dengan siapa pun, dan kejadian ini akan kami jadikan pelajaran, dan untuk kedepannya kami akan melakukan yang terbaik untuk semuanya”, gagas Yudi.

Sedangkan Yusuf atau yang lebih di kenal dengan panggilan Sobi, Ketua DPD IWO Indonesia Kabupaten Jombang, ketika dimintai pendapatnya menyampaikan.

“Memang ironis sekali apa yang dialami teman-teman wartawan di lapangan, ketika mereka investigasi untuk mencari keterangan sering kali teman-teman ini harus berhadapan dengan berbagai kepentingan,  disitulah rawan terjadi konflik”, jelas Sobi.

Ketua DPD IWO Indonesia Jombang ini juga berpesan.”Melihat kenyataan seperti itu saya berharap teman-teman bisa lebih bijak ketika terjun ke lapangan, dan terutama saya berpesan agar selalu berhati-hati , karena keluarga di rumah selalu menunggu kepulangan kita”, pungkas Asobi. (Red/Tim.BMK)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous post <strong>Mentan SYL Minta Pejabat Pratama yang Dilantik untuk Cepat Beradaptasi dan Berikan Solusi Konkrit</strong>
Next post <strong>PPDI Jombang Akan Menghadiri Silatnas ke-3 di Jakarta</strong>