Kabupaten Kediri, www.beritamadani.co.id – Deklarasi damai Pemilihan Kepala Desa di Kabupaten Kediri yang dihadiri oleh Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, S.H., berjalan penuh khidmat, dilaksanakan di Gedung Pertemuan Bhagawanta Bhari, Jalan Pamenang 1 Katang, Sukorejo, Ngasem Kediri, pada Kamis (1/12/2022).
Kepala DPMPD Kabupaten Kediri, Agus Cahyono mengatakan bahwa pilkades serentak berjumlah 155 calon kepala desa yang berasal dari 13 kecamatan di 57 desa , sedangkan pemungutan suara dilaksanakan pada, 7 Desember 2022.
Selain itu, pihaknya juga mengundang Forkopimda Kabupaten Kediri, Kepala SKPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Kediri, Forkopimcam dari 13 Kecamatan yang melaksanakan Pilkades serentak yang berjumlah 39 undangan serta panitia pilkades sebanyak 57 undangan.
“Deklarasi Damai ini kami menghadirkan 155 calon Kepala Desa yang berasal dari 13 Kecamatan 57 Desa, undangan seluruh Forkopimda Kabupaten Kediri Kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kediri, Forkopimcam di 13 Kecamatan sebanyak 29 undangan, panitia pilkades sebanyak 57 undangan dengan pelaksanaan pemungutan suara pada 7 Desember 2022 dengan jumlah TPS keseluruhan ada 530 TPS dengan jumlah pemilih dalam DPT 223.891 jiwa pemilih,” terangnya.
Sedangkan Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, S.H., dalam sambutannya mengatakan bahwa para calon kepala desa harus bisa benar-benar sportif dan yang terpilih nantinya harus bisa melayani masyarakat dengan baik dan menghindari adanya konflik dan masing-masing pendukung harus saling bisa menjaga kondusifitas keamanan sebelum dan sesudah pilkades.
Mas Bup berharap agar pelaksanaan pilkades serentak nantinya bisa berjalan tertib, adil dan aman juga tidak adanya money politik.
“Kami berharap dalam pelaksanaan pilkades serentak bisa benar-benar sportif dan yang terpilih bisa melayani masyarakat dengan baik serta menghindari adanya konflik masing-masing pendukung serta menjaga kondusifitas keamanan sebelum dan sesudah pilkades yang nantinya bisa berjalan tertib, aman dan adil juga tidak adanya money politik jika ketahuan kewenangannya Polres Kediri nantinya,” harapnya.
Acara diakhiri dengan pembacaan doa, yang sebelumnya dilaksanakan penandatanganan Deklarasi Damai dan Pembacaan Deklarasi yang ditirukan oleh seluruh undangan. (Cak Panggah)
