Malang, www.beritamadani.co.id – Omah Terapi Autis hadir untuk meringankan beban masyarakat dan Pemerintah. Proyek sosial ini terealisasi atas kerjasama dari Departemen Pendidikan Luar Biasa Universitas Negeri Malang (UM) dengan Malang Autis Center (MAC). Omah Terapi Autis diresmikan pada hari ini, Selasa (30/8/2022) di Jalan Sido Makmur, Sengkaling, Dau, Kabupaten Malang.
Malang Autism Center (MAC) ini mendapat dukungan penuh dari Universitas Negeri Malang pada 21 April 2022, mengeluarkan konsep tempat terapi baru dengan biaya yang lebih terjangkau yang dikhususkan untuk anak-anak autis.
Penggagas dari proyek ini adalah M. Cahyadi yang juga merupakan Founder Malang Autism Center (MAC), sebagai bentuk kepedulian sosial terhadap anak berkebutuhan khusus yang berasal dari keluarga dengan latar ekonomi menengah kebawah.
Malang Autism Center (MAC) yang telah berdiri sejak 2015 focus untuk memberikan kontribusi nyata terhadap anak ASD. Selain mendapat dukungan penuh dari Malang Autism Center, keberadaan Omah Terapi Autis juga mendapatkan dukungan penuh dari Universitas Negeri Malang dan beberapa pihak donatur pendukung.
“Saat ini ada empat anak didik yang berasal dari Dampit, Blimbing, Sukun dan Lowokwaru. Kami akan seleksi untuk keluarga dari kalangan menengah kebawah. Biaya yang menentukan dari kemampuan keluarga. Ini adalah proyek sosial bekerjasama dengan UM,” tutur Cahyadi.
Omah Terapi Autis memang didedikasikan hanya untuk anak-anak dengan autism spectrum disorder dari keluarga kelas menengah kebawah. Berkaitan dengan hal itu, biaya layanan terapi bersifat seikhlasnya.
Merujuk pada Incidence dan Prevalence Autism Spectrum Disorder (ASD), terdapat 2 kasus baru per 1000 penduduk per tahun serta 10 kasus per 1000 penduduk (BMJ, 1997). Sedangkan penduduk Indonesia yaitu 237,5 juta dengan laju pertumbuhan penduduk 1,14% (BPS, 2010). Maka diperkirakan penyandang ASD di Indonesia yaitu 2,4 juta orang dengan pertambahan penyandang baru 500 orang/tahun.
Oleh karena itu, Omah Terapi Autis hadir sebagai solusi untuk bisa menyediakan layanan yang terbaik dengan harga yang paling terjangkau untuk anak penyandang ASD tanpa memandang latar belakang ekonomi orang tuanya.
“Kami ingin menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Universitas Negeri Malang, khususnya Prodi Pendidikan Luar Biasa atas bantuan berupa tenaga terapi dan tim yang terlibat, para donatur, dan kepada mahasiswa/mahasiswi yang memiliki tanggung jawab tinggi dalam proyek ini,” terang Cahyadi saat diwawancarai www.beritamadani.co.id.
Dirinya yakin hadirnya Omah Terapi Autis ini memiliki kualitas yang tinggi dan akan sangat bermanfaat bagi masyarakat yang berasal dari keluarga menengah kebawah.
“Jika orang tua mampunya hanya 250K sebulan, maka bayarnya tetap 250K sebulan,” tutur Babe sapaan akrabnya.
Turut mengamini, Kepala Departemen Pendidikan Luar Biasa FIP UM Prof Dr Mohammad Efendi, M.Pd., M.Kes menjelaskan bahwa kebutuhan terapi autis semakin tinggi.
Menurutnya, keberadaan Omah Terapi Autis ini bisa menjadi solusi bagi keluarga kurang mampu sebab selama ini Pemerintah tidak mampu menangani anak-anak autis.
“Dengan adanya lembaga ini minimal meringankan beban Pemerintah dan masyarakat sehingga anak-anak autis bisa mendapatkan kesempatan berkembang lebih baik,” terang pria yang pernah sekolah kedokteran ini.
Sementara itu Khoirul, salah satu orang tua dari anak asuh merasa bersyukur karena setelah 40 hari putranya yang berusia 9 tahun berada di Omah Terapi Autis, sudah mendapatkan perkembangan positif.
“Ada perubahan yakni sudah bisa bisa diajak komunikasi meski belum maksimal. Lebih tenang dan mau duduk lebih lama dibandingkan sebelumnya,” jelas warga Dampit ini.
Bagi orang tua yang ingin mendaftarkan putra-putrinya untuk berpartisipasi sebagai anak didik bisa melakukan registrasi melalui link berikut: httos://bit.ly/3FNhuZq.
Setelah melalui beberapa prosedur pendaftaran, anak didik yang terpilih berhak mendapatkan 2 tenaga terapis yang dilakukan selama 6 bulan dengan rincian 20 jam per minggu.
Jumlah pembayaran layanan terapi akan disesuaikan dengan kemampuan orang tua setelah tim melakukan prosedur yang ada. Adapun narahubung Omah Terapi Autis yang dapat dihubungi adalah 081555938207 dan 082143886496 khusus WA. (Yuni)