Blitar, www.beritamadani.co.id – Menandai kebangkitan Budaya Nusantara, Lembaga Pelindung dan Pelestari Budaya Nusantara (LP2BN) menggelar ikrar kebangkitan budaya adiluhung bangsa Indonesia yang bertajuk ”Sumpah Hamusthi Budaya Nusantara”, bertempat di Candi Palah Penataran, Jl.Raya Nglegok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.

Gelaran ”Sumpah Hamusthi Budaya Nusantara” akan dilaksanakan pada Jumat Kliwon, 25 Maret 2022, mulai pukul 13.00 WIB, diakhiri dengan Pagelaran Wayang Kulit 3 Dalang; Ki Dalang Pinandhito Lukmin, Ki Widodo Dharmoko, dan Ki Darmono, dengan lakon “Sang Hyang Ismoyo Mbangun Jiwo”, di Candi Negara yang merupakan candi peninggalan Kerajaan Singosari, Kadiri dan Mojopahit.

Ki Aris Sugito, S.H., Ketua LP2BN mengatakan bahwa sumpah ini untuk menandai jaman kebangkitan Budaya Nusantara. “Agenda ini merupakan pengulangan tonggak sejarah, dahulu ada Sumpah Palapa, Sumpah Pemuda, Proklamasi, dan pada era sekarang ini kami LP2BN memprakarsai ”Sumpah Hamusthi Budaya Nusantara”, ujar Ki Aris Sugito, S.H., Selasa pagi (22/3/2022).

“Sumpah ini adalah untuk menandai jaman dimulainya kebangkitan Budaya Nusantara, di Negeri Nusantara. Kita harus jadi tuan rumah di negara kebangsaan yang besar ini, dengan aneka ragam; suku, ras, dan aliran keyakinan yang berbeda-beda, tetapi harus tetap dalam bingkai “Pelangi Nusantara”, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika Tan Hanna Dharma Mangrwa, Pancasila, Cita-cita Proklamasi, dan UUD 1945. Semua itu sudah cukup menjadi sumber inspirasi perlindungan, pelestarian dan pengembangan Budaya Nusantara. Kita harus selamatkan Budaya Nusantara dari percobaan penjajahan budaya asing”, paparnya.

Ketua LP2BN, Ki Aris Sugito, S.H., yang merupakan Putra Blitar ini menambahkan bahwa kebudayaan kita terbukti Adiluhung yang belum pernah dijajah dan dikuasai bangsa asing.

Acara bertaraf nasional ini akan dihadiri Ketua DPRD Provinsi Jatim, Ki Kusnadi, S.H., M.Hum., beserta Ketua DPRD Kabupaten/Kota se Jatim, yang rencananya akan memimpin mengucapkan ikrar ”Sumpah Hamusthi Budaya Nusantara”, bersama para Ketua/Pimpinan Lembaga Kebudayaan se Jawa Timur, dan perwakilan Raja-raja se Nusantara.

“Harapan kami agenda ini akan terus menggelinding seperti bola api, yang akan membakar seluruh Nusantara, sehingga api suci, air suci, tanah suci dan angin suci dari agenda ini akan terus menginspirasi lintas generasi dan lintas batas kebangsaan, Ibu Pertiwi. Nusantara harus bangkit kembali menjadi mercusuar dunia”, pungkas Ketua LP2BN, Ki Aris Sugito, S.H. (Tim Publikasi LP2BN)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous post Wali Kota Malang Sutiaji Menghadiri Kegiatan Berbagi Kasih HUT ke-20 BNN
Next post Desa Menang Terima Mobil Siaga dari Pemerintah Kabupaten Kediri