Malang Kota, www.beritamadani.co.id – Untuk menjaga dan mengantisipasi terjadinya wabah demam berdarah, warga Kelurahan Jatimulyo Kota Malang secara swadaya melaksanakan fogging. Giat ini langsung dipimpin oleh Ketua RW 05 dan didampingi oleh seluruh Pamong serta Ketua RT 01-07.
Menurut Sugik pangilan akrab Ketua RW menjelaskan bahwa fogging ini perlu dilakukan mengingat cuaca saat ini tidak begitu bersahabat. Disamping itu mengingat saat ini banyaknya wabah Covid-19 yang sudah banyak memakan korban jiwa, maka dari itu agar tidak terjadi wabah demam berdarah dan Chikungunya kami bersama warga melaksanakan fogging guna mengantisipasi hal yang tidak di inginkan.
“Kami bersama warga melaksanakan fogging untuk mengantisipasi terjadinya wabah demam berdarah dan Chikungunya mengingat cuaca saat ini tidak bersahabat,” tutur Sugik.
Sementara itu ditanya mengenai dana dari mana asalnya, Sugik menyampaikan bahwa dana ini murni dari swadaya dari masyarakat RW 05 dan juga dibantu salah satu Paguyuban Galden Palma Inside yang berada di wilayah RW 05 Jatimulyo dan satu RT yang ada di wilayah RW 09 Kelurahan Mojolanggu.
“Jadi kami tidak sepeserpun minta bantuan dari Pemkot Malang,” pungkas Sugik.
Triono atau lebih dikenal dengan panggilan Dadut warga RT 06, saat ditanya dengan adanya fogging ini merasa senang sekali karena semua nyamuk dan serangga akan mati, sehingga warga tidak akan khawatir dengan adanya demam berdarah dan chikungunya.
“Ya senang mas, dengan adanya fogging ini nyamuk dan serangga akan mati semua sehingga kami tidak akan kawatir dengan adanya demam berdarah dan Chikungunya,” ucap Dadut saat diwawancarai awak media online www.beritamadani.co.id.
Disaat yang sama Khusnul warga RT 02 juga merasa lega dengan adanya kegiatan ini, Karena menurutnya hal ini bisa mewujudkan kampung yang sehat dan terbebas dari wabah yang berasal dari nyamuk demam berdarah.
“Dengan adanya kegiatan ini kami merasa lega harapannya kampung bisa terhindar dari wabah yang disebabkan dari nyamuk demam berdarah,” ucap Khusnul. (Yuni)
