Blitar, www.beritamadani.co.id – Komunitas Kain dan Kebaya Indonesia (KKI) Blitar Raya bersama Perpustakaan Proklamator Bung Karno menggelar acara Parade Kebaya yang bertempat di Amphi Teater Perpustakaan Proklamator Bung Karno. Kamis (1/7/2021).

Dalam rangkaian kegiatan Perpustakaan Bung Karno Expo 2021 tersebut digelar selama empat hari yakni sejak 28 Juni hingga 1 Juli 2021, acara dibuka langsung oleh Kepala UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno.

Dalam sambutannya, Kepala UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno, Dra. Janti Suksmarini, M.M., menyampaikan Juni adalah bulan yang istimewa bagi Kota Blitar, yakni 1 Juni adalah Hari Lahir Pancasila, 6 Juni merupakan Hari Lahir Bung Karno dan 21 Juni adalah Haul Bung Karno.

“Tahun ini juga merupakan peringatan HUT ke-17 Perpustakaan Proklamator Bung Karno yang diresmikan oleh Presiden Megawati Sukarno Putri pada 3 Juli 2004. Dari peringatan Bulan Bung Karno tersebut merupakan momentum yang sangat penting bagi NKRI terhadap kemerdekaan Indonesia,” papar Kepala UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno.

“Perjuangan Bung Karno untuk kemerdekaan tidak lepas dari literasi. Sejarah Bung Karno memulai perjuangan dan berliterasi untuk kemerdekaan sudah dimulai dari waktu beliau sekolah di Surabaya,” urainya.

Lanjut Janti Suksmarini, perpustakaan memiliki peran penting dalam mewujudkan sumber daya manusia yang unggul, mandiri dan mampu berdaya saing diera global. Seperti saat ini telah diimplementasikan oleh ibu-ibu anggota KKI Blitar Raya dengan menggelar kegiatan Parade Kebaya.

“Sesuai Visi dari KKI, Menjadi Perempuan Indonesia Lebih Berdaya dan Berbudaya salah satunya Melestarikan Kain dan Kebaya sebagai salah satu simbol Budaya Indonesia,” tuturnya.

“Kami dari UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno sangat berterimakasih dan memberikan apresiasi kepada KKI Blitar Raya yang telah berkolaborasi dalam kegiatan ini,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua DPC KKI Kota Blitar, Dra. Sunik Andayani mengatakan, bahwa pihaknya menyambut baik dan berterimakasih kepada pihak Perpustakaan Proklamator Bung Karno yang mengundang KKI Blitar Raya dan mengisi panggung acara sehingga KKI lebih dikenal baik pemerintah daerah dan masyarakat.

“Meskipun usia KKI Blitar Raya masih belia (berdiri 19/9/2019, Red) namun kiprahnya sudah banyak. Sesuai dengan visi dan misinya salah satu kegiatan yang digelar ini selain untuk memperkenalkan KKI juga untuk melestarikan budaya berkebaya. Selain itu merupakan warisan leluhur yang harus kita jaga dan lestarikan terutama untuk generasi muda agar lebih mencintai kebaya. Harapan kedepannya, semoga kegiatan ini lebih meriah lagi,” pungkasnya. (Hen/Fen)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous post New Samba Karaoke Tampik Tetap Buka Saat PPKM Darurat
Next post PPKM Darurat Diberlakukan Petugas Gabungan Bubarkan Kerumunan di Bojonegoro