Kediri, www.beritamadani.co.id – Kisah menarik datang dari Yuhari (50), seorang bapak dari tiga orang anak yang sebelas bulan yang lalu diminta dan diberi amanah oleh masyarakat, untuk ikut serta mengikuti kontestasi Pilkades Desa Ngasem, Kec. Ngasem, Kab. Kediri, dan akhirnya terpilih menjadi Kepala Desa Ngasem.

Sejak terpilih menjadi Kepala Desa Ngasem, Yuhari dengan penuh semangat dan terus bergerak menjalin komunikasi dengan masyarakat untuk menggali potensi yang ada di Desa Ngasem dan merealisasikan dengan membangun infrastruktur desa. Hal ini semata-mata untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Ngasem.

Letak Desa Ngasem sendiri sangat strategis, wilayah ini merupakan pintu gerbang masuk Kota Kediri, dan dengan keberadaan UMKM di Kabupaten Kediri memiliki banyak produk unggulan, maka merupakan tempat yang tepat untuk memasarkan produk UMKM setempat.

Oleh karena itu pembangunan tempat pemasaran berupa kios/ruko kian ditingkatkan. Kios yang tadinya hanya sembilan, setelah sebelas bulan menjabat ditambah tiga unit, total menjadi dua belas kios/ruko.

Seperti yang dikatakan oleh Kepala Desa Ngasem,”Dari awal ruko yang ada, sejumlah sembilan kios, kemudian di Tahun 2020 ini  kita bangun tiga kios baru, total saat ini sebanyak dua belas kios. Itu semua untuk warga para pelaku UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah),” ujar Yuhari.

“Selain untuk memasarkan produk unggulan, juga sebagai rest area dan wisata kuliner, di jalur alternatif Kediri-Jombang wilayah tengah,” imbuhnya.

Ia juga menjelaskan bahwa stan ruko UMKM ini nantinya termasuk pembangunan berkelanjutan, dibangun dengan memanfaatkan Tanah Kas Desa (TKD), seluas 1,6 Hektar.

Untuk melengkapi sarana dan prasarana di sekitar Kios/Ruko tersebut, ada Aula Kesenian Tradisional, tempat edukasi/taman bermain dengan kelengkapan bidang kelalulintasan, agar anak-anak lebih dini mengenal pengetahuan tentang berkendara serta mengenali rambu-2 lalu-lintas.

Selain pembangunan infrastruktur yang telah disebutkan diatas, Juhari juga akan melakukan pembangunan tempat Gantangan Burung Perkutut yang saat ini banyak diminati para penghobby burung.

Dikarenakan beberapa waktu lalu pernah dilakukan kontes burung, diluar dugaan banyak sekali pesertanya. Bisa dikatakan penyelenggaraan cukup sukses. Hal ini merupakan income  pendapatan yang menambah kas Desa Ngasem.

Selain gencar melaksanakan pembangunan infrastruktur desa, tentunya Juhari tidak lupa juga untuk mengutamakan pelayanan administrasi warganya, seperti yang dikatakan,“Yang paling penting adalah pelayanan administrasi di kantor desa harus sesuai dengan protap pemerintah desa, kecamatan, serta Kabupaten Kediri,” pungkasnya pada, www.beritamadani.co.id. (Cakas/Widya)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous post Sekjen MOI : Ketum MOI Tidak Panik, Beliau Paham Berorganisasi
Next post Menjelang Pilkada Serentak: Mas Dhito Sambangi Desa Ngampel Kecamatan Papar