IMG-20200511-WA0001

Kediri, www.beritamadani.co.id – Bantuan langsung tunai (BLT) untuk warga Desa Janti, Kec.Papar, Kab.Kediri, yang terdampak Virus Corona (Covid-19), pada hari ini Senin (11/5/20) sudah cair. Penyerahan BLT tersebut dilaksanakan di Gedung Balai Desa Janti, dengan dihadiri oleh Camat Papar beserta jajaran Muspika Papar.

Warga Desa Janti yang menerima bantuan ini sebanyak 120 KK. Kriteria penerimanya yaitu warga miskin terdampak pandemi Virus Corona (Covid-19), seperti pedagang kaki lima yang berdagang di sekolah-sekolah, warga yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) dan tukang dekorasi pengantin, yang belum terdata atau bukan penerima PKH, BPNT juga jaring pengaman sosial lainnya.

Kepala Desa Janti, Didik Sujatmiko, mengatakan bahwa pendataan warga penerima bantuan langsung tunai (BLT) ini dilakukan melalui musyawarah dengan melibatkan RT, RW, Kepala Dusun dan Tokoh-tokoh Masyarakat Desa Janti. Melalui 25% Dana Desa, Pemdes. Janti menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) ini kepada warga desa. Adapun tiap KK akan mendapatkan Rp. 600 ribu per bulan, yang diberikan selama tiga bulan kedepan.

IMG-20200511-WA0000

Sementara itu Camat Papar, Drs. Purwiaji, MM., mengucapkan terimakasih kepada semua pihak terutama Ibu Bupati, yang selalu mendukung upaya penanganan pandemi Covid-19 di Kabupaten Kediri.

“Desa Janti merupakan desa pertama yang telah menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) kepada warga yang terdampak Covid-19. Bantuan ini semoga dapat meringankan kebutuhan pokok warga ditengah pandemi ini. Semoga wabah ini segera berakhir dan masyarakat bisa kembali hidup normal seperti biasanya,” harapnya.

Salah satu warga Janti yaitu Siti Romlah, salah satu penerima bantuan langsung tunai (BLT), merasa bersyukur bisa menerima bantuan ini, karena bantuan tersebut sangat bermanfaat bisa membantu mencukupi kebutuhan sehari-hari. Ia sehari-hari bekerja sebagai pedagang kaki lima yang menjual makanan di sekitar sekolah. Karena adanya pandemi Virus Corona (Covid-19) ini, ia tidak bisa lagi berjualan dan tidak bisa lagi memberi nafkah keluarga.(Cak Kas/Widya)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous post Pemkab.Kediri Gelontorkan 43 Ton Beras Untuk Wilayah Kec. Semen dan Kunjang
Next post Warga Kecamatan Ngasem dan Kepung Dapat Beras Bantuan 39.17 Ton