IMG-20200506-WA0022 IMG-20200506-WA0006

Kediri, www.beritamadani.co.id – Pemerintah Kabupaten Kediri kembali menyalurkan bantuan sembako berupa beras, ditujukan bagi warga terdampak COVID-19. Sedikitnya 75 Ton beras disalurkan pada tahap kedua kali ini. Dibagikan untuk para pedagang kecil, UMKM, pedagang kaki lima dan industri kecil menengah. Pada tahap kedua ini, pendistribusian beras dilakukan di Kec. Wates  sebesar 13 Ton, Kec. Kandat 27 Ton, Kec. Pare  23 Ton dan Kec. Kandangan 12 Ton.

Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kab. Kediri,  Slamet Turmudi, S.Sos. mengatakan, bahwa pada penyaluran tahap kedua ini Pemkab. Kediri telah menyiapkan 500 Ton beras, dengan penerimaan masing-masing Kepala Keluarga(KK) 10Kg.

“Pada tahap satu lalu Pemerintah Kab.Kediri telah menyalurkan 180 Ton beras yang bersumber dari cadangan beras pemerintah, Baznas dan donatur untuk seluruh kecamatan di Kabupaten Kediri. Sementara untuk tahap kedua ini beras bersumber dari pengadaan Pemerintah Kabupaten Kediri dengan jumlah yang dipersiapkan sebesar 500 Ton,” Ujar Slamet.

IMG-20200506-WA0005 IMG-20200506-WA0021

Sementara itu Camat Kandat, Ahmad Wito Subagyo, mengatakan, pada penyaluran tahap satu lalu terdapat 2.670 penerima di Kec. Kandat. Sementara untuk tahap kedua ini terdapat 2.719, ada tambahan sebanyak 49 penerima.

“Mewakili warga Kec. Kandat, saya  mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kab. Kediri. Beras ini nantinya akan didistribusikan bagi kalangan pedagang kecil, UMKM, pedagang kaki lima dan industri kecil menengah,” kata Camat Kandat.

Penyaluran  bantuan beras dari Pemerintah Kab.Kediri ini juga bertujuan untuk  meringankan beban masyarakat dalam menghadapi masa pandemi Virus Corona (COVID -19). Sehingga diharapkan dengan adanya bantuan ini masyarakat tidak panik dalam menghadapi pandemi ini, serta dihimbau untuk terus mengikuti anjuran dari pemerintah, sehingga dapat segera memutus mata rantai penyebaran COVID-19. (Cak Kas/Widya)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous post Razia Anjal dan Gepeng Cegah Penyebaran Covid-19 di Kabupaten Kediri
Next post Kasus Covid-19 di Kabupaten Kediri Menjadi 28 Orang