dsc05992dsc06015

Kediri, Beritamadani.co.id – Grobyak Ikan ini dilaksanakan pada Hari Minggu, 16 Oktober 2016, di Sumber Gundi, Desa Tanjung, Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri, yang semula diagendakan akan dihadiri langsung oleh Bupati Kediri, namun karena Bupati Kediri ada kepentingan yang tidak bisa ditinggalkan, akhirnya Grobyak Ikan ini dihadiri oleh Drs. H. Masykuri, MM, Wakil Bupati Kediri.

Sejak Pukul 05.30 WIB, warga Desa Tanjung, sudah bersiap-siap untuk mengikuti Grobyak Ikan di Sumber Gundi, yang merupakan event tahunan. Mereka berkumpul di perempatan jalan Desa Tanjung (sebelah barat Sumber Gundi,red), kemudian berjalan beriringan menuju Sumber Gundi.

Barisan paling awal diisi oleh Sesepuh, Pinisepuh, Ajisepuh dan Perangkat Desa Tanjung diikuti oleh barisan pembawa buceng (tumpeng) dan masyarakat yang akan mengikuti Grobyak Ikan, dengan membawa peralatan penangkap ikan seperti pecak, susuk dan serok.

Sebelum memasuki area Sumber Gundi, warga diberi pita merah, sebagai tanda bahwa mereka benar-benar Warga Desa Tanjung dan boleh mengikuti Grobyak Ikan ini. Karena selain Warga Desa Tanjung tidak boleh mengikuti acara ini.

dsc02308 dsc02244

Grobyak Ikan ini dihadiri oleh Wakil Bupati Kediri, Kepala Dinas Pengairan Kabupaten Kediri, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Kediri, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kediri, Kepala Wilayah Kecamatan Pagu Kabupaten Kediri, Koramil Pagu, Polsek Pagu, Kepala Desa Tanjung, Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri, beserta staf dan masyarakat sekitar.

Pukul 06.15 WIB Grobyak Ikan diawali dengan selamatan yang dipimpin oleh Sesepuh Desa Tanjung, dengan tujuan supaya selalu diberi hidayah dan keselamatan oleh Tuhan YME. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan oleh Camat Pagu.

Dalam sambutannya, H. Ahmad Wito Subagyo, SH,M.Si, Camat Pagu, menyampaikan, “Mohon maaf, Ibu Bupati Kediri tidak bisa menghadiri Grobyak Ikan ini karena ada kepentingan mendadak sehingga kami mewakili membuka acara ini. Yang kedua, selamat kami sampaikan kepada Warga Desa Tanjung, pada hari ini bisa mengadakan Grobyak Ikan ini, semoga bisa membawa barokah kepada kita semua”. Dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng oleh Camat Pagu, kemudian diserahkan kepada Kepala Desa Tanjung, lalu makan bersama warga sebagai tanda dimulainya acara ini.

dsc02266 dsc02300

Camat Pagu bersama Kepala Desa Tanjung dan diikuti oleh tamu undangan bersama warga berjalan menuju bibir Sumber Gundi. Camat Pagu mengambil ikan dari Sumber Gundi sebagai simbolis dimulainya acara Grobyak Ikan. Setelah hitungan ketiga, Kepala Desa Tanjung dan warga turun ke sumber bersama-sama “byuuur”. Tidak lama kemudian Wakil Bupati datang dan ikut bersama mengambil ikan dari Sumber Gundi menggunakan jaring ikan. Warga sangat berantusias mengikuti Grobyak Ikan, sebagai tradisi Desa Tanjung, ini terbukti dengan hampir semua warga ikut turun ke dalam sumber untuk mencari ikan.

Saat ditemui Awak Beritamadani.co.id, Harsono Pj. Kepala Desa Tanjung, menyampaikan, “Grobyak Ikan merupakan event tahunan yang dilaksanakan setiap Bulan Suro. Yang ikut Grobyak ini seluruh Warga Desa Tanjung, yang berdomisili di Desa Tanjung dan putra daerah Desa Tanjung, yang tidak berdomisili di Desa Tanjung. Tujuannya untuk menciptakan suasana kedamaian. Harapannya kedepan, desa ini untuk desa wisata. Saya mohon dengan hormat, nanti kedepan, untuk tahun-tahun kedepan, lebih baik daripada hari ini”. (Widya/Made)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous post Festival Tari Dalam Pembukaan Festival Kelud 2016
Next post Pengumuman Pemenang Festival Tari Dalam Festival Kelud 2016