Kediri,Beritamadani.co.id – Masyarakat khususnya Warga NU, di Dusun Pandan Kidul, Kecamatan Badas Kab.Kediri, pada Jam 18:15 Wib, mengadakan tasyakuran kupatan, tradisi kupatan atau yang disebut juga hari raya ketupat ini bertempat di Mushola At-Mubari. Dalam acara tasyakuran kupatan ini, juga diadakan doa bersama yang dipimpin oleh Kyai Marzuki
Sebelum acara dimulai Wartawan Beritamadani.co.id menemui H.Nurhawin, Ta’mir di Masjid Al-Barokah, beliau pada kesempatan kali ini sebagai pembawa acara tasyakuran kupatan, memaparkan tujuan tradisi hari raya ketupat ini adalah.”Semoga amal ibadah kita kaffatan, menjadi lebih sempurna dan sebagai tanda mulai lagi aktifitas kembali kegiatan islami sehari-hari”.
Lebih lanjut H.Nurhawin berharap.”Jama’ah Mushola At-Mubari semakin meningkat dan semakin semangat beribadah tanpa tendesi apapun”.
Acara tasyakuran kupatan, atau yang biasa disebut hari raya ketupat dimulai setelah Bpk.Kyai Marzuki selesai membaca doa, kemudian para jama’ah di Mushola At-Mubari makan ketupat bersama-sama.
Acara tasyakuran kupatan atau hari raya ketupat selesai Jam 19:10 Wib., lalu para jama’ah meninggalkan Mushola At-Mubari, dengan membawa pulang ketupat ke rumah masing-masing. (Muji Wahyono)