DSC00916 DSC00911

Kediri, Beritamadani.co.id – Setelah Hari Raya Idul Fitri, tradisi kupatan sepertinya suatu hal yang wajib untuk juga dilakukan. Kegiatan ini hampir dilaksanakan diseluruh daerah di Indonesia. Salah satunya di perkampungan Dusun Jatimulyo, Desa Krenceng, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri.

Berdasarkan pantauan Beritamadani.co.id, ada beberapa sekelompok pemuda terlihat berjualan janur kuning di tepi jalan raya. Hal ini mengundang keingintahuan Awak Media Beritamadani.co.id, kemudian mengkonfirmasi salah satu pemuda yang berjualan janur kuning di tepi jalan.”Berapa harga jual janur kuning ini mas dan dalam sehari mendapat keuntungan berapa jualan janur kuning, saat menjelang kupatan?.

Agus, salah satu penjual janur kuning memaparkan. “Kalau janur kuning saja, per 50 batang janur, saya jual Rp. 20.000,- ,kalau beli janur kuning tambah jasa pembuatan ketupat 50 biji, harganya menjadi Rp. 35.000,-“. Lebih lanjut agus mengatakan.”Setiap berjualan janur kuning termasuk jasa pembuatan ketupat, meraup keuntungan Rp. 100.000,- perjualan (perhari,red)”. Dalam moment kali ini,  Agus juga melayani tengkulak yang berjualan di pasar-pasar tradisional.

DSC00914 DSC00913

Lalu Awak Beritamadani.co.id, melanjutkan perjalanan menuju Pasar Tiru Kidul, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri. Saat melintas di depan Pasar Tiru dan menghampiri pedagang, ternyata dagangan yang paling laris saat ini adalah dagangan janur kuning. Saat bertanya pedagang janur kuning di Pasar Tiru Kidul, berapa harga jual janur kuning dan keuntungan berjualan janur, Yati menuturkan: “Saya jualan janur kuning 50 biji dengan harga Rp. 20.000,-,  terkecuali ada yang beli janur sekalian membuatkan ketupat 50 biji saya jual Rp. 35.000,-”. Ternyata di Wilayah Kepung dan Kecamatan Gurah, harga janur kuning sama.

Harga janur kuning pada moment kupatan terkilas seperti terlalu mahal, tetapi karena tradisi yang orang engan meninggalkannya, dagangan janur kuning tetap laris manis terjual karena banyak yang membutuhkan.

Saat Awak Beritamadani.co.id, beranjak meninggalkan Pasar Tiru Kidul, kebetulan berpapasan dengan ibu-ibu yang membeli ketupat jadi, kemudian bertanya: “Berapa harga ketupat yang ibu beli?”, jawabnya Rp. 35.000,- . Apa tidak terlalu mahal? Jawabnya tidak, yang terpenting saya nggak ribet dan  bisa mengikuti acara hari raya ketupat yang dilaksanakan pada Hari Selasa, 12 Juli 2016. (Muji Wahyono)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous post Saat Berlebaran Pengendara Sepeda Motor Dan Pejalan Kaki Tertimpa Pohon Lapuk Di Malang
Next post Karyawan Disbun Kab.Kediri Terlindas Bus Pariwisata Di Depan Bank Mandiri Kota Kediri