DSC01165 (Medium) DSC01164 (Medium)

Kediri, Beritamadani.co.id – Penghobby burung di Desa Cangu, pada Hari Minggu, Tanggal 07 Agustus 2016, Pukul 11:15 Wib sampai dengan Pukul 15:00 Wib, mengadakan lomba kicau burung, tempatnya di Dusun Surowono, Desa Canggu, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri.

Banyak anak muda-mudi sangat antusias berdatangan ke lokasi perlombaan burung berkicau sambil membawa sangkar yang berisi burung. Peserta lomba burung berkicau ini berasal dari sekitar Wilayah Kecamatan Pare dan Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri.

Ketika Awak Beritamadani.co.id melakukan peliputan, panitia lomba masih sibuk mendata peserta yang mendaftar sesuai jenis burung yang akan dilombakan. Lomba kicau burung di Surowono ini dibagi beberapa kelompok, sesuai jenis burung yang telah ditentukan sebelumnya. Trophy Juara I,II,III, untuk burung yang juara juga telah disiapkan panitia.

DSC01157 (Medium) DSC01161 (Medium)

Sebelum acara lomba dimulai, Awak Beritamadani.co.id menemui salah satu panitia acara lomba burung di Surowono ini, konfirmasi didapatkan dari Purwanto, selaku salah satu panitia lomba, menuturkan. “Tujuan lomba kicau burung ini adalah untuk mengembangkan burung kicau dan untuk mempersatukan komunitas burung se Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri”.”Jenis burung yang dilombakan diantaranya adalah : lovebird, cucak hijau, preci, murai batu, kacer, cendet dan cambas (campuran bebas,red)”.”Harapan kami selaku panitia acara lomba seni suara burung berkicau ini adalah, bisa untuk menjalin silaturrahmi dan bisa mengadakan event bakti sosial bersama komunitas burung”.

Biarpun perlombaan burung berkicau ini bukan even tingkat nasional tetapi pemenang dari  kejuaraan kicau burung ini tetap mendapatkan sertifikat dan trophy dari panitia. Dengan demikian peserta yang menang juga akan bangga karena burung berkicaunya jadi juara dan yang kalah juga akan termotivasi berusaha memelihara burung piarannya lebih baik lagi.

DSC01155 (Medium) DSC01163 (Medium)

Perlu kami sampaikan bahwa burung yang dilombakan bukan merupakan burung yang dilindungi pemerintah dan hampir punah. Tetapi burung kicau hasil penangkaran masyarakat lokal. Dan saat ini penggemar burung kicau di Kabupaten Kediri semakin meningkat. Bisa dilihat dari ramainya transaksi jual-beli pasar burung yang ada di Pare Kediri. Geliat usaha jual-beli burung ternyata juga mampu menggerakkan ekonomi masyarakat pedagang di Pasar Burung Pujasera Pare. Hal ini juga dirasakan para pedagang penjual sangkar burung, semakin hari semakin banyak sangkar burung yang terjual, untuk memenuhi permintaan penghobby burung kicau di Kabupaten Kediri.   (Muji Wahyono)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous post Tari Kolosal 1000 Barong Dalam Rangka Penutupan Pekan Budaya Dan Pariwisata Kab.Kediri 2016
Next post Situs Persada Soekarno Di Pekan Budaya dan Pariwisata Kabupaten Kediri 2016